Analisa Tenaga Kerja Kanada November: Dampak pada CAD dan Kebijakan BoC
Kondisi Tenaga Kerja Kanada
Data Survei Angkatan Kerja (LFS) Kanada untuk November akan dirilis Jumat ini dan menjadi kunci untuk menilai apakah lonjakan pekerjaan baru-baru ini mencerminkan perbaikan tenaga kerja yang nyata atau sekadar noise statistik.
Di balik angka, perekrutan sektor swasta tampak rapuh meski upah naik, dan pertumbuhan yang tidak sejalan dengan target inflasi Bank of Canada menambah tekanan pada kebijakan moneter.
Selama enam bulan terakhir, pertumbuhan pekerjaan hanya terlihat di 41% dari 251 subsektor swasta, sebuah proporsi yang biasanya muncul di saat resesi dan menandakan kerapuhan pasar tenaga kerja.
Dinamika Upah dan Inflasi
Kebal terhadap tanda-tanda perbaikan, upah di sektor swasta meningkat 5,5% secara tahunan dalam enam bulan terakhir, menegangkan upaya menurunkan inflasi.
Dinamika upah yang kuat membatasi kemampuan Bank of Canada untuk lebih agresif menurunkan suku bunga, karena saluran inflasi tetap menjadi fokus.
Para analis menunjukkan bahwa laju pertumbuhan upah yang relatif cepat bisa mengubah ekspektasi inflasi dan menambah kompleksitas pemulihan ekonomi.
Implikasi Kebijakan dan Perspektif Pasar
Kondisi ini menimbulkan tanda tanya bagi pelaku pasar tentang arah CAD, karena data November akan menguji kekuatan pemulihan tenaga kerja vs desas-desus statistik.
Sumber data SEPH menunjukkan kehilangan pekerjaan bulanan 58 ribu pada September, sementara LFS menunjukkan kenaikan 26 ribu setelah penyesuaian perbandingan, sehingga dua ukuran ini menyoroti kompleksitas antara dinamika sektor bisnis dan rumah tangga.
Secara keseluruhan, prospek CAD akan berada di jalur yang sensitif terhadap data tenaga kerja terbaru dan putaran pembahasan kebijakan BoC pada periode mendatang.