Dolar Tertekan, EURUSD Mendaki ke 1.1650 Menandai Arah Pasar Forex Hari Ini
Ringkasan Pergerakan USD dan Pasangan Utama
Dolar AS masih dibebani tekanan jual yang signifikan, dengan indeks dolar (DXY) turun ke area rendah multi-minggu sekitar 99.00. Pasar mempertimbangkan peluang penurunan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve dalam pertemuan pekan depan, sehingga sentimen risiko cenderung membaik terhadap beberapa pasangan mata uang utama.
Di tengah sentimen tersebut, EUR/USD mematahkan kemunduran dan melanjutkan reli menuju tertinggi sekitar 1.1650 dalam beberapa sesi terakhir, meskipun volatilitas tetap tinggi. Faktor kebijakan moneter, aliran data ekonomi, serta pergeseran ekspektasi terkait suku bunga berpotensi menjaga tren bullish bagi pasangan ini dalam waktu dekat.
Selain itu, pergerakan di pasangan lain juga mencerminkan dinamika dolar yang lemah, dengan GBP/USD mencoba menyusul rebound menuju sekitar 1.3280 sebelum menguat kembali. Pada sisi komoditas, minyak WTI tetap dekat level kunci sekitar $60 per barel, sementara logam mulia menunjukkan kekuatan berlanjut di harga emas dan perak.
Analisis Umum dan Impikasi Teknis
Sentimen dolar yang lemah memberi peluang teknikal bagi beberapa pasangan utama. EURUSD menunjukkan potensi retest ke atas dengan fokus pada resistance sekitar 1.1650, sedangkan support di sekitar 1.1500 bisa menjadi area penting jika tekanan awal mereda. USDJPY telah mengalami penurunan yang mengangkat peluang koreksi untuk pasangan yen, dengan fokus pada level support sekitar 154.50–154.70.
Data kalender seperti Indeks Optimisme Ekonomi dan laporan persediaan minyak mentah API dapat memicu volatilitas. Reaksi pasar terhadap kebijakan Fed dan panduan suku bunga bakal mempengaruhi arah jangka pendek bagi USD yang cenderung melemah, sementara EURUSD dan AUDUSD tetap berada dalam tren naik jangka pendek.
Di sisi komoditas dan logam mulia, pergerakan emas melewati level psikologis dan perak mencapai harga tertinggi yang baru. Pergerakan harga minyak juga tetap sensitif terhadap berita geopolitik dan pasokan global, sehingga trader harus menghitung risiko volatilitas dalam portofolio yang terdiversifikasi.
Implikasi Kebijakan dan Rangkaian Strategi Pelaku Pasar
Dengan ekspektasi penurunan suku bunga oleh The Fed, pasar cenderung menakar peluang pada pasangan mata uang yang menunjukkan kekuatan relative terhadap dolar, seperti EURUSD, GBPUSD, dan AUDUSD. Namun, dinamika data ekonomi dan tekanan geopolitik bisa mengubah arus modal secara mendadak.
Untuk manajemen risiko, pedagang disarankan memulai dengan ukuran posisi yang lebih kecil dan memprioritaskan pasangan dengan konfirmasi teknis yang lebih kuat. Skenario investasi perlu mengutamakan keseimbangan antara potensi keuntungan dan mitigasi risiko kejatuhan harga. Pasar juga tetap cermat terhadap gejolak geopolitik dan fluktuasi pasokan minyak yang dapat membentuk volatilitas jangka pendek.