EUR/USD menguat ke wilayah di atas 1.1630 setelah menyentuh terendah mingguan di sekitar 1.1615, sementara investor menimbang dinamika kebijakan moneter The Fed. Dolar AS terlihat berusaha mempertahankan momentum meski pembacaan data menjelang rilis kebijakan menambah ketidakpastian arah pasar.
Harga bergerak saat ini di sekitar level 1.1665 setelah sempat volatil di bawah garis tren sebelumnya. Para pelaku pasar berhati-hati membangun ekspektasi karena keputusan Fed yang akan diumumkan hari ini dapat memberikan arahan baru bagi pasangan EURUSD.
Rebound ke 1.1635 menandai pembalikan singkat namun upaya kenaikan tampak terbatas karena daya tarik pasangan ini tetap terbatas menjelang rilis kebijakan The Fed yang dinanti. Keputusan suku bunga dan nada komunikasi Ketua Powell akan menjadi fokus utama yang bisa menggerakkan volatilitas.
Pasar secara praktis telah memperkirakan pemotongan suku bunga Fed sebesar 25 basis poin, dengan fokus pada dot plot yang memberi gambaran bagaimana jalur penurunan suku bunga dapat berlangsung dalam beberapa kuartal ke depan. Nada konferensi pers Powell juga dinilai penting untuk memetakan risiko inflasi.
Selain itu, data makro seperti angka lowongan kerja JOLTS yang lebih kuat dari ekspektasi dan inflasi PCE yang tetap tinggi menopang argumen pasar untuk pemotongan yang lebih berhati-hati. Sinyal hawkish dari Fed masih menjadi pertarungan antara optimisme pemulihan dan risiko inflasi yang membayangi.
Sementara itu, tekanan politik di AS juga berporos pada kebijakan moneter. Presiden Trump menyoroti kecepatan pelonggaran meski dampaknya terhadap dolar relatif terbatas, menambah dinamika volatilitas yang perlu diawasi trader.
Secara teknis, EUR/USD telah menembus garis tren naik dari low 20 November, sebuah sinyal bearish yang mengubah bias dalam jangka pendek. Osilator menunjukkan arah turun, sementara MACD 4 jam berada di bawah nol, menandakan momentum bearish yang tetap relevan meskipun RSI 4 jam mencoba memulih di atas 50.
Pembeli perlu menembus kembali tertinggi hari Selasa di sekitar 1.1657 dan garis tren di sekitar 1.1665 untuk mengurangi tekanan downside dan menargetkan kisaran tinggi minggu lalu di sekitar 1.1682, dengan potensi ke atas hingga mendekati 1.1730 jika momentum berbalik.
Di sisi bawah, level support terdekat berada di 1.1615, diikuti 1.1590 dan area 1.1550-1.1555 sebagai potensi zona penopang jika tekanan turun berlanjut. Pengawasan level ini penting bagi trader yang mempertimbangkan posisi short dengan kontrol risiko ketat.