GBP/USD Tetap Bertahan di Atas EMA 100-Hari dengan Sinyal Teknis Ke Arah Breakout

GBP/USD diperdagangkan di sekitar 1,3485 pada pembukaan sesi Eropa, menandakan adanya tekanan terhadap pasangan tersebut meskipun nuansa positif tetap terlihat secara umum. Harga masih berada di atas EMA 100 hari, sehingga bias kenaikan jangka menengah masih terjaga. Level support terdekat berada di sekitar 1,3393 dan resistance pertama di 1,3547 menjadi level yang biasanya diuji pelaku pasar pada pergerakan intraday.

Di sisi dolar AS, permintaan terhadap greenback meningkat, memberikan tekanan tambahan pada pasangan meski faktor fundamental BoE memberikan beberapa kepala angin bagi penurunan lebih lanjut. BoE memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin menjadi 3,75 persen pada pertemuan Desember, dengan pandangan bahwa jalur pengetatan akan tetap berlangsung secara bertahap. Gubernur Andrew Bailey menekankan bahwa arah kebijakan lebih lanjut akan bergantung pada data, namun setiap pemotongan mendekati batas bawah jalur penuratan yang diinginkan.

Di sisi USD, para pelaku pasar menilai potongan suku bunga ganda dari Fed pada 2026 sebagai kemungkinan karena pelemahan tenaga kerja dan pelonggaran tekanan inflasi. Indikator pasar seperti CME FedWatch menunjukkan peluang hampir 18,3 persen bagi potongan di pertemuan kebijakan berikutnya pada Januari. Sentimen dovish terhadap kebijakan moneter AS berpotensi memberikan ruang bagi pasangan ini untuk menguat dalam beberapa minggu ke depan.

Analisis Teknis dan Level Kunci GBP/USD

Dalam kerangka teknis harian, GBP/USD berada pada sekitar 1,3486 dengan EMA 100 hari yang sedikit menanjak; harga tetap berada di atas indikator tersebut, menggambarkan tren naik jangka menengah yang masih relevan. RSI berada di 66, menandakan momentum yang solid tanpa sinyal overbought. Bantuan dinamis berada di jalur tengah Bollinger Bands sekitar 1,3393, sementara EMA 100-hari berada di 1,3336.

Bollinger Bands menunjukkan volatilitas yang meningkat, dengan harga teraduk di setengah atas dan mendekati band atas di 1,3547. Kenaikan di atas level tersebut akan menjadi sinyal konfirmasi kelanjutan tren naik. Namun jika harga gagal menembus resistance 1,3547, koreksi kecil masih mungkin terjadi sebelum upaya kenaikan berikutnya.

Skenario teknikal mengindikasikan bahwa jika harga bertahan di atas zona 1,3393 dan EMA 100-hari sekitar 1,3336, peluang upside tetap terjaga. Penutupan harian di atas 1,3547 akan membuka ruang untuk perpanjangan menuju area resistance berikutnya, sedangkan penolakan bisa membawa konsolidasi menuju band bawah sekitar 1,3240.

Dinamika Kebijakan dan Prospek Makro GBP/USD

Secara fundamental, kebijakan BoE yang baru memetakan arah penurunan suku bunga secara bertahap meski keputusan Desember telah dilakukan. BoE menurunkan suku bunga acuannya menjadi 3,75 persen, dan pejabat menegaskan bahwa jalur pengurangan akan berlanjut meski seberapa jauh penurunan akan dilakukan masih menjadi subjek debat. Hal ini memberikan dasar bagi tekanan kenaikan bagi GBP jika data ekonomi Inggris menguat terhadap ekspektasi pasar.

Sementara itu, ekspektasi pasar terhadap kebijakan Federal Reserve menambah dimensi penting bagi arah dolar AS. Ada pembicaraan mengenai dua potongan suku bunga pada 2026 karena pasar tenaga kerja yang menunjukkan sinyal melambat dan inflasi yang menurun, dengan peluang sekitar 18,3 persen untuk potongan pada pertemuan berikutnya di Januari. Kisaran kebijakan yang lebih dovish di AS berpotensi membatasi kekuatan dolar dan memberi ruang bagi GBP/USD untuk menguat lebih lanjut.

Dengan demikian, rekomendasi posisi saat ini cenderung bullish jika harga mampu menjaga dukungan EMA dan menembus resistance 1,3547. Target operasional sekitar 1,3630 sejalan dengan sinyal teknikal dan dinamika kebijakan, dengan stop loss di 1,3393 untuk menjaga risiko sesuai rasio minimal 1:1.5. Namun, pelaku pasar harus tetap waspada terhadap kejutan data makro dan pernyataan kebijakan yang bisa mengubah momentum secara signifikan.