NZDUSD telah menguat untuk dua hari berturut-turut akibat kombinasi faktor pendukung yang saling menguat. Sentimen pasar yang lebih risk-on memperlancar pembelian Kiwi dan menekan dolar AS secara relatif. Analisis teknikal menunjukkan pasangan bergerak mendekati resistance dekat puncak bulanan.
Selain itu, ekspektasi bahwa Federal Reserve akan relatif dovish membuat dolar melemah dalam jangka pendek. Kondisi ini meningkatkan minat beli pada kiwi karena investor mengaitkannya dengan risiko yang lebih tinggi dan peluang pertumbuhan. Pergerakan ini juga didorong oleh reli harga aset berisiko secara luas.
Selain itu, pandangan hawkish RBNZ terhadap jalur kebijakan masa depan memperkuat argumen kenaikan lebih lanjut. Gubernur RBNZ mengatakan Official Cash Rate (OCR) kemungkinan tetap pada level saat ini untuk periode yang lebih lama jika ekonomi berkembang sesuai harapan. Hal ini memberi kepercayaan pasar bahwa kiwi memiliki ruang untuk apresiasi lebih lanjut.
Harga spot NZD/USD saat ini diperdagangkan mendekati 0,5825, naik hampir 0,6% pada hari ini. Pergerakan ini menggambarkan aliran sona risiko yang positif dan preferensi untuk aset berisiko di tengah dukungan kebijakan yang lebih dovish secara ekspektasian. Pasangan ini terlihat siap untuk melanjutkan kenaikan menuju kisaran resistance berikutnya.
Pelaku pasar menilai bahwa volatilitas di dolar AS cenderung berkurang jika pandangan dovish pada Fed terkonfirmasi melalui komentar pejabat dan data ekonomi. Rincian selera pasar terhadap kebijakan moneter AS akan mempengaruhi arah jangka pendek pasangan ini dan menarik minat investor ke mata uang kiwi. Sementara itu, fokus beralih ke laporan PDB kuartal ketiga dan pesanan barang tahan lama AS yang akan dirilis.
Nada positif di pasar ekuitas memperburuk permintaan terhadap dolar sebagai aset safe-haven. Hal ini secara tidak langsung membagikan dukungan bagi NZD ketika risiko pasar meningkat. Skenario ini menambah bobot pada kemungkinan NZD/USD melanjutkan kenaikan seiring dengan ekspektasi kebijakan moneter yang lebih longgar di AS.
Komunikasi dari anggota FOMC yang memiliki pengaruh dapat memanfaatkan arah dolar dan memperkuat posisi kiwi terhadap dolar. Pedagang akan memperhatikan komentar mengenai jalur suku bunga dan inflasi untuk melihat bagaimana dinamika risiko terhadap pasangan ini berkembang. Perspektif ini juga memicu volatilitas jangka pendek di sekitar 0,58.
Secara teknikal, jika harga menembus level resistance utama, potensi penguatan NZD/USD bisa meningkat lebih lanjut dengan target pada zona 0,5865. Stop loss sebaiknya ditempatkan di bawah level 0,5800 untuk menjaga rasio risiko-imbalan. Namun, analisis fundamental tetap akan menjadi kerangka utama dalam mengarahkan pergerakan jangka menengah.
Pedagang disarankan memantau data ekonomi AS dan komentar kebijakan untuk validasi arah. Skenario positif bagi NZD/USD akan tumbuh jika data AS memperkuat ekspektasi dovish Fed dan menjaga risiko tetap terkendali. Varian materi data lain juga dapat memicu pergerakan tambahan di pasar valuta asing.