AUD/USD menunjukkan kelanjutan tren kenaikan terkait dengan sikap hawkish Reserve Bank of Australia yang mendongkrak sentimen terhadap Aussie.
Pedagang juga menimbang bahwa ekspektasi penurunan suku bunga di Federal Reserve cenderung menekan dolar AS, memberi ruang bagi pasangan mata uang ini menguat lebih lanjut.
Di sisi data, Neraca Perdagangan Australia bulan Oktober menunjukkan surplus yang membesar meskipun kejutan relatif pada ekspor dan impor; ekspor melonjak 3,4% MoM sedangkan impor naik 2%.
Harga AUD/USD berhasil mempertahankan momentum naik ke level tertinggi sejak akhir Oktober pada sesi Asia, menunjukkan kekuatan pemulihan yang sedang berlangsung.
Level 0.6600 menjadi titik acuan penting; harga bertahan di atasnya dan para pembeli berupaya memperkencang arah pergerakan.
Perbedaan pola kebijakan antara RBA yang lebih agresif dan Fed yang cenderung dovish menambah fokus trader pada konsensus selanjutnya, dengan perhatian pada proyeksi suku bunga di kedua bank sentral.
Untuk trader, dorongan positif terhadap AUD/USD menuntut konfirmasi lebih lanjut melalui pergerakan harga yang konsisten dan peluang momentum yang berkelanjutan.
Dalam praktik trading, sinyal momentum perlu konfirmasi melalui pola breakout atau retracement yang jelas sebelum masuk posisi.
Karena informasi dalam artikel tidak memberikan angka entry, stop loss, atau target yang spesifik, disarankan investor menunggu sinyal teknikal yang lebih kuat sebelum bertransaksi.