From pop culture to weird history, your votes rank the lists
- 259,252 VOTERS
- 1.4 BILLION VOTES
- 442,90 RANKINGS
From pop culture to weird history, your votes rank the lists
Emas bergerak relatif datar di sesi Asia, tertekan oleh suasana risiko yang lebih positif dan pemulihan dolar AS yang moderat. Ketidaktetapan pasar terlihat karena pelaku pasar menunggu petunjuk jelas dari data ekonomi utama sebelum mengambil langkah besar.
Taruhan kenaikan suku bunga Federal Reserve pada Desember meningkatkan ekspektasi bahwa kebijakan moneter akan tetap ketat, yang pada gilirannya membatasi penurunan dolar dan memberi ruang bagi beberapa dukungan terhadap komoditas tanpa imbal hasil seperti emas.
Ketidakpastian geopolitik, khususnya perang Rusia-Ukraina, membatasi tekanan ke sisi bawah bagi pasangan XAU/USD dan menjaga kisaran perdagangan emas terjaga meski sentimen risk-on menguat di pasar saham.
Sentimen risiko yang lebih positif di pasar ekuitas menekan daya tarik emas sebagai aset safe-haven, meski pembatasan pada pergerakan harga logam mulia tetap ada karena risiko geopolitik yang berlanjut.
Prospek kebijakan Fed yang lebih dovish tetap menjadi faktor utama yang dapat membatasi kenaikan dolar dan memberi dukungan bagi aset berimbal hasil rendah seperti emas, meskipun penguatan dolar masih menjadi hambatan bagi kegigihan reli emas.
Ketidakpastian geopolitik berlanjut, dengan negosiasi dan diplomasi antara pihak terkait tetap menjadi sorotan, sehingga para trader menimbang potensi volatilitas jangka pendek pada XAU/USD.
Level support utama terlihat di sekitar area $4.164-$4.163, yang bertindak sebagai swing mingguan dan tempat potensial pembelian kembali jika harga turun lebih lanjut.
Di sisi atas, zona resistance dekat $4.245-$4.250 dan $4.277-$4.278 menjadi tameng sebelum harga mencoba menembus ke area psikologis $4.300. Pemulihan ke level tersebut tergantung pada penguatan momentum beli.
Jika tekanan jual berlanjut, tujuan berikutnya bisa mendekati sekitar $4.100, dengan EMA 200 periode pada kerangka 4 jam dan tren kenaikan sejak akhir Oktober berperan sebagai dukungan teknikal jangka pendek. Mengingat ketidakjelasan sinyal perdagangan, para trader disarankan menunggu konfirmasi data inflasi AS (PCE) untuk arahan lebih lanjut pada pasangan XAUUSD.
