Analisis dari bank UOB Group, yang dipublikasikan oleh para analis Quek Ser Leang dan Peter Chia, menilai GBPUSD bergerak dalam kisaran sekitar 1,3290–1,3360. Kondisi ini menunjukkan fase sideways yang relatif terkontrol oleh dinamika pasar, tanpa dorongan kuat menuju arah tertentu.
Penutupan harian di 1,3322 menonjolkan kenyataan bahwa pasar masih berkutat di sekitar nilai tengah. Momentum naik maupun turun belum menunjukkan komitmen yang kuat, meski ekspektasi korelasi dengan tren sebelumnya tetap ada.
Dalam pandangan 1–3 minggu, potensi kenaikan menuju 1,3410 diakui para analis jika momentum positif berlanjut. Namun, penembusan di bawah 1,3265 tetap menjadi sinyal penting untuk membatasi tren bullish yang ada.
Secara teknis, GBPUSD masih berada dalam konsolidasi dengan rentang intraday relatif sempit antara 1,3290 dan 1,3360. Breakout yang menembus level resistance sekitar 1,3410 akan menjadi konfirmasi utama arah berikutnya.
Jika harga berhasil menembus ke atas 1,3410, peluang bullish berkelanjutan semakin besar dan target berikutnya tetap berada di area yang lebih tinggi sesuai dinamika momentum pembeli.
Di sisi bawah, 1,3265 berfungsi sebagai support kuat. Penembusan di bawah level tersebut berpeluang mengubah sentimen pasar menjadi bearish dan menekan GBP ke bawah kisaran yang ada.
Strategi utama yang direkomendasikan adalah posisi long pada harga aktuari sekitar 1,3322 dengan stop loss di 1,3265 dan target hingga 1,3410. Rasio risiko/keuntungan ≈ 1:1,54 memenuhi kriteria minimal 1:1,5.
Kondisi ini mengasumsikan momentum beli berlanjut; jika harga gagal menembus 1,3410, evaluasi kembali diperlukan untuk menghindari eksposur berlebih terhadap peluang yang memudar.
Sebaliknya, jika harga menembus di bawah 1,3265, mood pasar bisa berubah menjadi lebih bearish, sehingga strategi long perlu direvisi dan manajemen risiko harus disesuaikan agar potensi kerugian terbatasi.