Perak Didorong Safe-Haven di Tengah Tensi AS-Venezuela: Analisis Pasar dan Peluang Trading

Perak kembali mendapatkan dukungan dari permintaan safe-haven saat ketegangan antara AS dan Venezuela meningkat. Harga XAG/USD berada sekitar $69,70 per troy ounce dan sempat menyentuh level mendekati $70,00 pada sesi Asia. Kondisi ini mencerminkan penerimaan pelaku pasar terhadap risiko geopolitik yang lebih tinggi serta bias bullish terhadap logam mulia.

Pasar juga mencermati harapan bahwa Federal Reserve akan melonggarkan kebijakan lebih lanjut, meskipun pandangan pelaku pasar mengenai besar kecilnya pelonggaran masih beragam. Komentar pejabat Fed menyoroti bahwa melonggarkan kebijakan secara bertahap dapat mengurangi risiko resesi, sehingga perak menarik perhatian sebagai lindung nilai terhadap risiko suku bunga rendah.

Para trader menantikan rilis Produk Domestik Bruto AS untuk kuartal ketiga yang disesuaikan secara tahunan. Data diproyeksikan menunjukkan pertumbuhan sekitar 3,2 persen, lebih lambat dibandingkan kuartal sebelumnya yang mencapai 3,8 persen. Ketidakpastian pertumbuhan ini mendorong fokus pada dinamika kebijakan moneter dan dampaknya terhadap permintaan logam mulia.

Tensi geopolitik dan kebijakan moneter menambah dinamika pasar logam mulia

Di tengah meningkatnya tensi geopolitik, logam mulia tetap mendapatkan dukungan dari minat investor yang menghindari risiko. Perak diperdagangkan dekat level $69,70 dengan dorongan momentum yang membuat target di sekitar $70,00 mendekat. Kondisi pasar tersebut menandakan aliran modal ke aset safe-haven saat risiko politik memburam.

Selain itu, pernyataan Presiden AS tentang penyitaan minyak dan kemungkinan menjual minyak Venezuela memperkuat ketegangan pada pasar energi global. Langkah tersebut menambah volatilitas dan memicu penyesuaian ekspektasi investor terhadap biaya pinjaman serta aliran modal ke aset lindung nilai. Pasar tetap sensitif terhadap perkembangan geopolitik nyala yang dapat memicu pergerakan signifikan pada logam mulia.

Serangan Ukraina terhadap infrastruktur energi Rusia terus berlanjut, menambah risiko operasional dan geopolitik di kawasan pesisir Laut Hitam. Insiden terbaru mencakup dua kapal, dua dermaga, dan kebakaran di desa pesisir, sehingga ketidakpastian pasokan energi meningkat. Di tengah ketidakpastian ini, perak berpotensi menguat lebih lanjut sebagai aset pelindung nilai yang lebih likuid.

Peluang trading didorong oleh data ekonomi AS dan prospek suku bunga

Seiring dengan fokus investor pada kebijakan moneter, ekspektasi bahwa Fed akan terus melonggarkan kebijakan tetap menjadi pendorong utama. Analisis pasar menilai bahwa biaya pinjaman yang lebih rendah cenderung mendukung permintaan terhadap logam mulia sebagai aset yang relatif aman. Namun volatilitas tetap tinggi karena dinamika geopolitik dan kebijakan fiskal yang berubah-ubah.

Data PDB AS untuk kuartal ketiga yang akan dirilis diperkirakan menunjukkan pertumbuhan sekitar 3,2 persen secara tahunan, melambat dari 3,8 persen pada kuartal sebelumnya. Hasil ini dapat memperkuat kasus pelonggaran kebijakan lebih lanjut dan memberi dukungan bagi XAGUSD jika investor menilai bahwa risiko ekonomi menurun. Investor disarankan memantau perkembangan data ekonomi dan berita geopolitik untuk menilai arah selanjutnya.

Dengan konteks tersebut, peluang trading pada XAGUSD terlihat menarik bagi investor yang menilai fondamental pasar sebagai pendorong utama. Kepastian kebijakan FOMC dan risiko geopolitik akan menjadi faktor utama dalam pergerakan harga ke depan. Selalu gunakan manajemen risiko yang baik dan sesuaikan rencana trading dengan perubahan data ekonomi serta dinamika geopolitik.

Signal: BUY
Open: 69.7 · TP: 71.5 · SL: 68.5

Boost Your Business with Cutting-Edge Marketing Solutions Today

Your ad here
Image