USDCHF menunjukkan tekanan turun seiring investor menata posisi menjelang data penting Swiss dan AS. Proyeksi data tersebut dipengaruhi oleh langkah penurunan suku bunga yang telah dilakukan oleh The Fed, yang memberi dampak pada nilai dolar. Pasar juga mengamati sentimen risk appetite di seputar rilis GDP AS dan survei ekonomi Swiss yang dijadwalkan hari ini. Oleh karena itu, pasangan ini bergerak di sekitar angka 0.7930 pada perdagangan sesi saat ini. Ketidakpastian kebijakan moneter tetap menjadi pendorong utama pergerakan di kelas aset berisiko.
Faktor fundamental lain melibatkan pergeseran ekspektasi terhadap jalur kebijakan Fed. Investor menilai seberapa cepat bank sentral akan menilai dampak dari saat ini dan bagaimana langkah lanjut akan direncanakan. Data ekonomi yang akan datang termasuk GDP kuartal ketiga di AS dan pernyataan pejabat Fed dari beberapa distrik. Sementara itu, kebijakan SNB tetap menjadi komponen kunci dalam dinamika risiko pasangan mata uang tersebut.
Presiden Bank Federal Cleveland memberikan indikasi bahwa kebijakan moneter berada pada tingkat yang tepat untuk berhenti sejenak dan mengevaluasi efek kumulatif dari pemangkasan 75 basis poin. Hal ini menambah spekulasi bahwa Fed bisa menunda penurunan lebih lanjut hingga adanya data baru yang meyakinkan. Secara bersamaan, pasar memantau kemungkinan perubahan pola di bulan Januari, sesuai dengan proyeksi alat CME FedWatch yang mengindikasikan kemungkinan penahanan suku bunga cukup tinggi.
Dalam konteks kebijakan Federal Reserve, pasar menimbang bagaimana data inflasi dan pertumbuhan di AS akan membentuk jalur penyesuaian suku bunga. Banyak analis melihat peluang bahwa pengetatan sementara telah mencapai tingkat yang tepat untuk beberapa bulan ke depan, meski dinamika data bisa mengubah tempo kebijakan. Reaksi pasar pada pernyataan pejabat bank sentral menunjukkan bahwa fokus utama adalah pada data kumulatif dan risiko terhadap prospek ekonomi.
Di Swiss, Bank Nasional Swiss SNB mempertahankan sikap stabil dan menegaskan tidak akan mengubah tingkat kebijakan dalam waktu dekat. Penekanan pada stabilitas harga serta dampak jangka menengah dari inflasi menjadi landasan kebijakan mereka. Kejelasan tentang jalur kebijakan SNB dipandang penting oleh pasar untuk menilai risiko terhadap CHF secara lebih luas.
Interaksi antara jalur Fed yang ragu-ragu dan posisi SNB yang netral menciptakan volatilitas terbatas namun terarah bagi USDCHF. Investor tetap berhati-hati menunggu konfirmasi data utama sambil memantau reaksi pasangan mata uang terhadap setiap pernyataan pejabat bank sentral. Secara umum, dinamika kebijakan moneter global tetap menjadi kunci dalam ekspektasi pergerakan pasangan mata uang ini.
Secara teknikal, USDCHF telah tertekan dan berada di sekitar kisaran 0.7930. Reaksi harga terhadap data rilis berikutnya dapat menentukan arah jangka pendek, dengan peluang penurunan lebih lanjut jika data AS mengecewakan. Namun, konsolidasi bisa juga terjadi jika kejutan kebijakan dinilai netral oleh pasar.
Jalur terdekat untuk bearish lebih lanjut terlihat jika harga menembus support sekitar 0.7920, memungkinkan langkah selanjutnya menuju level yang lebih rendah. Dalam skenario yang berbeda, jika data AS memberi sinyal pemulihan, pergerakan bisa kembali menguji zona resistance terdekat di sekitar 0.7950. Investor sebaiknya tetap memperhatikan volatilitas yang mungkin meningkat menjelang rilis data penting.
Rencana perdagangan berikut menimbang manfaat risk reward yang layak. Trade sell dengan open di 0.7930, take profit di 0.7905, dan stop loss di 0.7945 memberi peluang profit mencapai sekitar 0.0025 terhadap risiko sekitar 0.0015. Ini memenuhi syarat risiko imbalan minimal 1:1.5 jika eksekusi berjalan sesuai ekspektasi.
| Pair | Open | Take Profit | Stop Loss | Sinyal |
|---|---|---|---|---|
| USDCHF | 0.7930 | 0.7905 | 0.7945 | Sell |