AUD/USD Menguat Didukung RBA dan Data PDB AS: Analisis Pasar Valuta

AUD/USD dibuka minggu ini dengan pergerakan menuju zona tinggi setelah reli sebelumnya. Pasar global memasuki fase libur, sehingga likuiditas cenderung menipis, namun minat terhadap pasangan ini tetap substantif. Harga berada di sekitar 0.6660 setelah melakukan rebound dari koreksi jangka pendek. Analisis teknikal menunjukkan momentum pembalikan yang memberi dukungan pada posisi long dalam beberapa hari mendatang.

Rapat kebijakan Bank Reserve Bank of Australia RBA akan dirilis dini hari ini, memberi trader gambaran arah kebijakan ke depan. Beberapa analis memperkirakan RBA akan menaikkan suku bunga setidaknya dua kali pada 2026, meski jalannya kebijakan bisa berubah tergantung data inflasi. Kondisi ini mendukung AUD secara umum karena selisih suku bunga yang lebih tinggi dibanding USD menarik aliran modal. Investor juga menilai bagaimana komentar pejabat bank sentral akan mempengaruhi ekspektasi pasar.

Meski ada dorongan jangka pendek, laju AUD juga menghadapi tantangan jika dolar AS menunjukkan pemulihan. Dolar AS saat ini melemah secara luas menjelang penutupan liburan, yang memperkuat posisi AUD terhadap ada peluang kenaikan harga. Pergerakan harga di pasar valuta asing cenderung volatil karena likuiditas rendah dan aliran modal yang berubah dengan cepat. Secara umum, dinamika teknikal dan fundamental menunjukkan AUDUSD tetap dalam fokus trader untuk beberapa sesi ke depan.

Faktor Fundamental Lanjutan: PDB AS dan Prospek Fed

Perkiraan pertumbuhan PDB AS untuk kuartal ketiga menunjukan perlambatan yang signifikan, dengan estimasi sekitar 3,2 persen secara QoQ dibandingkan 3,8 persen pada periode sebelumnya. Angka ini menambah ketidakpastian bagi USD dan meningkatkan daya tarik aset berisiko seperti AUD. Pasar menilai bahwa data ini bisa menjadi katalis volatilitas jangka pendek lintas mata uang serta perubahan ekspektasi kebijakan moneter. Investor menilai kebijakan fiskal dan konsumsi rumah tangga sebagai penentu arah ekonomi AS.

Di sisi kebijakan moneter, ekspektasi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve dapat membebani dolar jika bank sentral mengikuti siklus pelonggaran lebih lanjut. Investor memantau komentar pejabat Fed untuk menentukan arah kebijakan di sisa tahun ini dan 2026. Skenario ini cenderung meningkatkan daya tarik AUD sebagai valuta risiko dengan prospek kebijakan lebih tinggi di pasar terkait. Namun perubahan sentiment pasar tetap bergantung pada data inflasi dan indikator ekonomi utama lainnya.

Dengan pasar relatif sepi menjelang penutupan liburan, pergerakan harga cenderung didorong oleh rilis data ekonomi utama dan komentar kebijakan. Aktivitas perdagangan yang lebih rendah dapat memperbesar fluktuasi harga jika ada surprise data. Investor perlu memantau level penting di sekitar 0.6660 sebagai area kunci untuk pembentukan posisi. Secara keseluruhan, kombinasi faktor fundamental jangka pendek dan prospek kebijakan membuat AUDUSD tetap menarik untuk diawasi.