Dow Jones turun dari rekor intraday; rotasi ke saham bernilai dorong penutupan mingguan positif

Dow Jones Industrial Average (DJIA) sempat mencapai rekor intraday baru sebelum turun 0,3% pada Jumat, namun tetap berada di jalur kenaikan mingguan sekitar 1,26% dari pembukaan hari Senin.

Kelemahan pada ruang teknologi mendorong para pelaku pasar untuk mengurangi taruhan pada saham AI, dengan penurunan terlihat pada AMD, Palantir Technologies, dan Micron, sementara Broadcom tergelincir hingga sekitar 10% karena kekhawatiran margin meskipun pendapatan cukup kuat dan prospek chip AI tetap optimis.

Sektor keuangan, kesehatan, dan industri menarik minat beli, dengan Visa, Mastercard, UnitedHealth Group, dan GE Aerospace termasuk di antara para pemenang. Lululemon melonjak sekitar 10% setelah CEO-nya mengundurkan diri pada akhir Januari.

Dinamika Kebijakan Suku Bunga dan Implikasinya

Sesi Jumat memperpanjang tema rotasi yang dipercepat setelah Federal Reserve memangkas suku bunga ketiga kalinya tahun ini pada Rabu, mendorong saham-saham bernilai dan siklikal lebih tinggi di awal minggu.

Beberapa pejabat Fed menegaskan perlunya kehati-hatian dalam penurunan suku bunga. Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee mengatakan ia menentang pemangkasan minggu ini dan lebih suka menunggu lebih banyak data, meski ia menyiratkan bahwa tingkat suku bisa lebih rendah pada 2026 jika inflasi bergerak sesuai harapan.

Perselisihan di kalangan pejabat Fed menambah nuansa pada dinamika pertumbuhan dan valuasi pasar. Indeks berkapitalisasi kecil seperti Russell 2000 juga menunjukkan kinerja positif, naik lebih dari 1% untuk minggu ini dan mencetak rekor baru.