IHK Istanbul November: Moderasi Inflasi Muncul Serta Tekanan Lira Terus Berlanjut

Data IHK Istanbul untuk November menunjukkan tekanan harga secara tahunan melunak, dengan angka 38,3% y/y turun dari 40,8% y/y pada Oktober. Penurunan ini menandai adanya potensi moderasi inflasi pada level nasional yang menjadi fokus pelaku pasar hari ini.

Dengan potongan ini, konsensus analis memperkirakan inflasi utama secara nasional turun dari 32,9% y/y menjadi 31,7% y/y, dan inflasi inti (IHK inti) turun dari 32,1% y/y menjadi 31,5% y/y. Proyeksi ini menggambarkan arah yang lebih lunak dibanding bulan sebelumnya.

Namun momentum bulanan masih menjadi bagian kritis dari gambaran tahun ini. Perkiraan untuk November menunjukkan inflasi bulanan utama sekitar 1,6% dan inflasi inti sekitar 1,9% (m/m). Jika angka tersebut benar, ini bisa menjadi contoh pertama pelambatan nyata dalam inti inflasi dalam dua kuartal terakhir. Sementara itu lira tetap berada di zona lemah, melewati level 42,00 terhadap dolar, sehingga pasar menantikan apakah pelambatan bulanan bisa menjaga tren kurs menuju 43,00 dalam sebulan ke depan.

Segment 2: Lira Turki dan peluang pergerakan USDTRY

Meskipun data inflasi menunjukkan pelonggaran tahunan, lira Turki tetap berada di bawah tekanan di pasar valuta asing. Analisis dari Commerzbank menyiratkan bahwa pelemahan lanjutan USD/TRY bisa terjadi jika inflasi bulanan hanya melambat secara moderat, dengan potensi menuju 43,00 dalam beberapa minggu ke depan.

Indikator momentum bulanan yang belum menunjukkan pelonggaran meyakinkan menambah ketidakpastian bagi pergerakan pasangan mata uang ini. Perkiraan untuk November yang mengisyaratkan 1,6% untuk inflasi utama dan 1,9% untuk inti menguatkan argumen bahwa kejutan bulanan bisa memicu gerak USD/TRY ke zona 43.

Seiring dengan itu, laju lira tetap rentan meski ada beberapa sinyal moderasi; angka 42,00 telah ditembus selama bulan lalu, dan jalur menuju 43,00 tetap relevan bagi investor yang memantau pelemahan lebih lanjut dalam jangka pendek.

Segment 3: Implikasi kebijakan dan prospek inflasi

Data ini menambah dinamika dalam pembahasan kebijakan moneter Turki. Meskipun penurunan YoY menenangkan, sejumlah faktor ketidakpastian tetap ada, sehingga bank sentral kemungkinan menilai respons kebijakan berdasarkan data inflasi bulanan serta ekspektasi pasar.

Bila data bulanan turun lebih tajam dari harapan, lira bisa mendapat dukungan ringan dan prospek kebijakan bisa lebih dekat dengan jeda atau penyesuaian yang lebih fleksibel. Sebaliknya momentum inflasi yang tetap kuat dapat menjaga volatilitas dan menunda perubahan kebijakan.

Secara keseluruhan, data IHK Istanbul November mengisyaratkan moderasi inflasi yang positif namun belum cukup untuk membentuk arah jelas bagi lira; trader disarankan memantau data inflasi bulanan berikutnya serta respons kebijakan hingga akhir tahun untuk menilai apakah target 43,00 dapat terlampaui.