Ritel AS Stabil di Oktober; DXY Tertekan dan Peluang Trading pada Dolar

Penjualan ritel di Amerika Serikat menunjukkan stabilitas pada Oktober, dengan total mencapai 732,6 miliar dolar. Angka tersebut tidak mengalami perubahan signifikan dibanding bulan sebelumnya, menunjukkan konsistensi permintaan konsumen di tengah kebijakan moneter yang ketat.

Data yang dirilis oleh Biro Sensus AS menggarisbawahi revisi kecil pada bulan September, yaitu kenaikan sebesar 0,1% yang direvisi dari 0,3% sebelumnya, menandakan dinamika belanja yang relatif rendah tetapi stabil.

Secara kumulatif, penjualan periode Agustus–Oktober 2025 meningkat sekitar 4,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menandai daya tahan konsumsi meskipun adanya tantangan harga dan suku bunga.

Revisi Angka dan Perbandingan

Penjualan ritel untuk September 2025 direvisi ke tingkat pertumbuhan 0,1% dari bulan sebelumnya, sementara dibandingkan tahun lalu naik 3,4%. Angka-angka ini menunjukkan adanya momentum yang tipis namun tetap positif pada basis tahunan.

Siaran pers dari Biro Sensus menyoroti bahwa laju jual beli perdagangan ritel berada pada level yang menopang stabilitas ekonomi konsumen AS, meskipun ekspetasi pasar cenderung lebih tinggi.

Data ini juga menggarisbawahi sinyal bahwa aktivitas konsumsi tetap menjadi komponen utama pertumbuhan PDB, namun dengan dinamika yang lebih tertata seiring penyesuaian biaya hidup dan kebijakan moneter.

Implikasi bagi Dolar AS dan Pasar

Indeks Dolar AS (DXY) berada di kisaran bearish ringan, berakhir di sekitar 98,10 dan cenderung melemah terhadap aset utama lainnya. Pergerakan ini mengindikasikan respons pasar terhadap data ritel yang tidak menunjukkan pertumbuhan yang kuat.

Setelah pelemahan pada sesi AS, DXY diperdagangkan mendekati level 98,00, dengan pelaku pasar melihat peluang bagi mata uang rizab global untuk menguat terhadap beberapa pasangan utama.

Reaksi pasar yang lebih luas menunjukkan bahwa stabilitas dalam belanja ritel tidak cukup untuk mendorong rebound DXY secara signifikan, sehingga fokus investor beralih pada faktor pendukung lain seperti suku bunga dan risiko fiskal.

Signal: SELL
Open: 98.1 · TP: 97.4 · SL: 98.5

Boost Your Business with Cutting-Edge Marketing Solutions Today

Your ad here
Image