Kilang Tiongkok Proses Minyak Mentah 60,83 Juta Ton di November: Kilang Independen Menjadi Penopang Pasokan

Kilang Tiongkok memproses 60,83 juta ton minyak mentah pada November menurut Biro Statistik Nasional (NBS). Angka ini setara dengan sekitar 14,82 juta barel per hari.

Ekspansi output mengalami kenaikan 4% dibanding periode yang sama tahun lalu, meskipun volumenya sedikit di bawah tingkat harian Oktober. Data tersebut menyoroti dinamika kapasitas pasokan yang masih kuat meskipun adanya fluktuasi musiman.

Secara tahunan, pemrosesan hingga November meningkat sekitar 4% dibanding periode yang sama tahun lalu, menandai tren pemulihan yang membaik seiring stabilnya permintaan global dan kapasitas kilang lokal.

Dinamika Kilang Independen vs Kilang Milik Negara

Kilang independen berperan penting dalam menjaga laju pemrosesan total, mengimbangi perlambatan di fasilitas milik negara yang tengah menjalani pekerjaan pemeliharaan.

Peran mereka menjadi kunci untuk menjaga pasokan minyak mentah di pasar domestik, sambil kilang milik negara menyesuaikan produksi dengan program pemeliharaan yang dijadwalkan.

Penekanan pada kuota impor baru juga berkontribusi pada keseimbangan pemrosesan, sehingga penurunan dari pemeliharaan bisa diimbangi oleh kapasitas independen yang relatif lebih fleksibel.

Prospek Desember dan Target Pemrosesan

Desember dipandang sebagai ujian utama untuk mencapai level pemrosesan rekor tahun lalu, seperti catatan analis Valas Commerzbank, Michael Pfister.

Untuk memenuhi angka tahun lalu, Desember harus mendekati 60 juta ton, sedikit di atas setengah volume bulanan yang biasa, sehingga tantangan besar tetap ada di lini desimalnya.

Setelah 11 bulan, peningkatan sekitar 4% dibanding periode yang sama tahun lalu menunjukkan tren positif, meskipun target bulan terakhir menuntut kinerja yang lebih kuat untuk mencapai rekor 2023.