NZD/USD Tertekan Sejak Hari Keenam Seiring Notulen FOMC dan PMI China

Signal NZD/USDSELL
Open0.585
TP0.57
SL0.59

Pengaruh Kebijakan Moneter dan Dolar AS

Rilis notulen FOMC menunjukkan perbedaan pandangan yang signifikan di antara anggota komite, menciptakan ketidakpastian mengenai jalannya pelonggaran kebijakan. Ketidaksetujuan tersebut menyoroti tantangan dalam memperkirakan langkah berikutnya bagi kebijakan suku bunga dan arah biaya pinjaman. Pasar menilai pandangan berbeda sebagai sinyal potensi perubahan jalur kebijakan jika tekanan inflasi berlanjut.

Beberapa pejabat menyatakan dukungan untuk pemotongan 25 basis poin pada pertemuan 10 Desember, meskipun ada suara di antara para pembuat kebijakan yang memilih mempertahankan suku bunga saat ini. Ketegangan antara opsi pemotongan dan retensi suku bunga meningkatkan volatilitas jangka pendek dan fokus pasar beralih pada bagaimana data tenaga kerja dan inflasi akan membentuk keputusan kebijakan berikutnya.

Secara umum, notulen menekankan bahwa langkah stimulasi lebih lanjut akan tergantung pada pelacakan menurunnya tekanan inflasi secara bertahap. Arah kebijakan Fed diperkirakan akan terus dipengaruhi perkembangan indikator harga dan tenaga kerja. Imbasnya, dolar AS cenderung menguat terhadap mata uang risiko dalam waktu dekat.

Pergerakan NZDUSD dan Dinamika Teknisnya

NZD/USD turun untuk hari keenam berturut-turut dan menyentuh tingkat terendah mingguan sekitar 0,5760, mencerminkan kekuatan dolar AS dan minimnya dukungan bagi Kiwi dari data domestik. Pergerakan turun ini melanjutkan pembalikan dari puncak minggu lalu di sekitar 0,5850 menuju level terendah harian 0,5763.

Secara teknis, pasangan ini menunjukkan momentum lemah dengan resistensi utama di sekitar 0,5850. Pasangan ini juga menunjukkan dinamika saat ini yang rentan terhadap kejutan rilis data dan komentar kebijakan. Investor menilai apakah tekanan ada pada dolar atau kiwi akan menerima dorongan baru dari faktor makro di sisa sesi.

Reaksi terhadap notulen FOMC dan kinerja indikator ekonomi kawasan lain menjadi kunci pergerakan berikutnya. Investor disarankan menjaga manajemen risiko yang ketat mengingat potensi volatilitas yang bisa meningkat. Sinyal teknikal menunjukkan peluang untuk pergerakan lanjutan jika arah dolar tetap kuat.

Faktor Tiongkok dan Implikasi bagi Kiwi

PMI NBS Tiongkok menunjukkan peningkatan aktivitas manufaktur sebesar 0,9 poin menjadi 50,1, sementara PMI Non-Manufaktur naik 0,7 poin menjadi 50,2. Data ini mengisyaratkan ekspansi ringan bagi dua komponen utama ekonomi terbesar kedua di dunia. Meski positif, respons terhadap kiwi tetap terbatas karena faktor kebijakan global mendominasi pergerakan kurs.

Dinamika perdagangan dengan Tiongkok sebagai mitra utama Selandia Baru tidak cukup untuk menarik minat pembeli kiwi secara signifikan. Ketika sentimen pasar didorong oleh prospek inflasi di AS, kiwi cenderung dibebani oleh risiko mata uang utama. Hal ini membuat investor mempertimbangkan apakah kiwi akan mendapat manfaat dari pelonggaran global di masa mendatang atau tetap rentan.

Secara keseluruhan, ekspansi di China terlihat lebih konsisten, namun dampaknya terhadap NZDUSD belum mengubah tren utama. Pasar menimbang notulen FOMC dan arah dolar terhadap risiko. Investor disarankan menjaga ekspektasi terhadap volatilitas likuiditas dan mengevaluasi risiko geopolitik dalam perdagangan Kiwi.

Boost Your Business with Cutting-Edge Marketing Solutions Today

Your ad here
Image