USDJPY Breakout di 156,95–157,00: Sinyal Beli Didukung BoJ dan Kondisi Geopolitik Global

Kondisi Global dan Dorongan Safe-Haven Menuju Yen

Memulai pekan dengan nada positif, Yen Jepang didorong oleh meningkatnya permintaan aset safe-haven di pasar global. Ketegangan geopolitik meningkatkan daya tarik JPY sebagai tempat perlindungan bagi para investor. Sinyal kemungkinan intervensi pemerintah juga mulai dibahas, menambah tekanan pada nilai tukar USD/JPY.

Kekhawatiran atas eskalasi antara AS dan Venezuela, serta ketidakpastian di wilayah Israel-Iran dan konflik Rusia-Ukraina, semakin memperkuat aliran modal menuju Yen sebagai aset yang lebih aman. Kondisi ini memberikan dukungan tambahan bagi JPY meskipun faktor lain seperti pergerakan USD juga mempengaruhi dinamika pasangan ini.

Komentar dari pejabat valuta asing Jepang menambah spekulasi mengenai langkah kebijakan yang tepat untuk menahan pelemahan yen, sementara Gubernur BoJ membuka peluang pengetatan lebih lanjut meskipun arah waktunya belum jelas. Adanya kekhawatiran fiskal yang memburuk juga membatasi potensi penguatan yen di jangka pendek.

Kebijakan BoJ dan Tantangan Fiskal Jepang

Bank of Japan secara umum menaikkan suku bunga menjadi 0,75%, tertinggi dalam 30 tahun, dan menegaskan komitmen untuk melanjutkan pengetatan jika ekonomi dan harga tetap berada pada jalur proyeksi. Langkah ini menjadi sinyal bahwa kebijakan moneter akan tetap konfrontatif untuk menjaga momentum restriksi likuiditas.

Gubernur BoJ, Kazuo Ueda, menekankan bahwa laju penyesuaian kebijakan akan bergantung pada dampak perubahan terbaru terhadap prospek ekonomi, harga, dan keadaan keuangan. Meskipun demikian, ia tidak memberikan kejelasan pasti mengenai kenaikan selanjutnya dalam periode mendatang.

Kekhawatiran fiskal Jepang meningkat akibat lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah dan belanja pemerintah yang direncanakan, yang berpotensi membatasi keuntungan bagi Yen. Faktor-faktor ini menambah tantangan bagi bank sentral dalam menjaga sandaran kenaikan suku bunga tanpa menimbulkan tekanan pada fiskal negara.

Analisis Teknikal USD/JPY dan Sinyal Perdagangan

Secara teknikal, USD/JPY menunjukkan penembusan di level kunci 156,95–157,00 yang dipandang sebagai pemicu bagi pembeli. Momentum di grafik harian telah menunjukkan perbaikan, meskipun masih berada di wilayah yang belum mencapai zona kejenuhan beli. Hal ini mengindikasikan peluang bagi pergerakan lanjut jika level resistensi tertembus.

Jika tren bullish berlanjut, target berikutnya berada di sekitar 158,45 dan 159,00, dengan dukungan visual di 155,50 dan 155,00 untuk menahan koreksi. Struktur teknikal ini menciptakan garis peluang yang cukup jelas bagi pelaku pasar yang mengikuti breakout sebagai sinyal masuk.

Walau ada potensi kenaikan, para trader disarankan tetap berhati-hati terhadap risiko eksternal: rilis data kuartal dan komentar pejabat The Fed dapat mempengaruhi arah jangka pendek. Kinerja isu geopolitik juga dapat mengubah persepsi risiko dan likuiditas di pasar valuta asing.