EURUSD Diperkirakan Tetap Berkisaran di 2026 Meski Dukungan Jerman dan Perkiraan Pertumbuhan AS Meningkat

Kondisi makro EUR/USD dan dinamika pertumbuhan

Analisis terhadap EURUSD menekankan dua kekuatan utama: pelonggaran fiskal Jerman yang mendukung pemulihan ekonomi dan aliran diversifikasi modal global. Meski demikian, proyeksi pertumbuhan AS yang lebih kuat dan belanja konsumen yang tahan banting menimbulkan keraguan atas reli besar pada pasangan euro-dollar di 2026. Dengan demikian, EURUSD berpotensi tetap berada dalam kisaran sempit antara level support dan resistance yang relevan.

Di kuartal kedua, EUR tercatat sebagai salah satu mata uang G10 dengan kinerja terbaik kedua setelah CHF, sebagai respons terhadap langkah-langkah pelonggaran rem utang Jerman dan dorongan diversifikasi investor. Kondisi ini mencerminkan dukungan relatif terhadap euro meskipun faktor eksternal tetap berperan.

Dari sisi aliran modal, perdagangan diversifikasi menunjukkan EUR masih mendapatkan dukungan. Namun, komentar pasar menunjukkan bahwa The Fed menaikkan proyeksi pertumbuhan AS untuk 2025 dan 2026 karena ketahanan belanja konsumen dan peningkatan investasi bisnis, sehingga arus masuk ke AS tetap kuat dan menahan EURUSD dari rally berkelanjutan, cenderung membuatnya bergerak dalam kisaran pada 2026.

Dinamika kebijakan moneter dan dampaknya pada aliran modal

Fokus kebijakan moneter AS mempertegas arah USD. Meski EUR didorong oleh pelonggaran fiskal Jerman, proyeksi pertumbuhan AS yang lebih optimis menjaga USD tetap kompetitif dan memacu arus modal ke ekonomi terbesar dunia.

Penurunan signifikan posisi panjang USD pada paruh pertama tahun ini, serta tingkat gangguan terhadap ekonomi AS yang lebih rendah dari ekspektasi karena kebijakan tarif, menambah ketidakpastian namun cenderung membatasi penurunan USD secara progresif di 2026.

Sekaligus, para analis menolak pandangan penurunan USD secara berkelanjutan pada 2026 dan lebih memilih gambaran EURUSD yang berfluktuasi dalam kisaran, sambil menegaskan bahwa perbedaan kebijakan fiskal serta siklus ekonomi kedua negara menjadi penentu utama arah pasangan ini.

Implikasi perdagangan dan rekomendasi teknikal

Bagi trader, temuan ini menekankan pentingnya kehati-hatian terhadap posisi besar yang bergantung pada arah pergerakan EURUSD karena volatilitas cenderung tinggal pada kisaran.

Strategi perdagangan yang lebih sesuai adalah perdagangan kisaran dengan memperhatikan level support dan resistance historis. Analisis ini tidak menyajikan angka spesifik, sehingga penerapan level harus didasarkan pada pembacaan pasar saat itu. Manajemen risiko menjadi kunci dengan fokus pada rasio risiko-imbalance minimal 1:1,5.

Sinyal perdagangan dari analisis ini adalah tidak ada sinyal beli atau jual yang jelas pada saat ini, karena faktor-faktor makro dan aliran modal menunjukkan dua kekuatan yang saling menekan, menjaga EURUSD dalam kisaran.