Memulai minggu dengan nada tenang, AUDUSD menunjukkan fase konsolidasi yang mendukung peluang bullis jika momentum tetap bertahan menjelang rapat bank sentral utama.
Divergensi kebijakan antara RBA dan The Fed menambah daya dorong pada harga spot, sambil para pelaku pasar menimbang dampak data ekonomi Australia terhadap proyeksi suku bunga masa depan.
Ketertarikan utama terfokus pada bagaimana data Neraca Perdagangan Tiongkok akan mempengaruhi permintaan komoditas dan aliran modal yang pada akhirnya membentuk arah pasangan mata uang ini.
RBA diperkirakan mempertahankan suku bunga saat ini pada pertemuan mendatang, meski inflasi masih berjalan di atas target. Sinyal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Australia yang menunjukkan kemajuan, serta pasar tenaga kerja yang kuat yang menambah spekulasi terhadap kebijakan di masa depan.
Di sisi lain, ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed tetap di pasar sebagai faktor pembatas, meskipun beberapa pejabat menunjukkan jalur pemangkasan yang mungkin dimulai pada Desember. Perkembangan ini membuat USD defensif sekaligus menjaga AUDUSD dalam jalur positif secara umum.
Pasar akan menimbang proyeksi ekonomi terbaru dan komentar otoritas The Fed untuk petunjuk lebih lanjut terhadap arah kebijakan, sambil menunggu data penting dari Tiongkok sebagai katalis jangka pendek.
Harga spot berada di sekitar wilayah 0.6640, dengan koreksi yang relatif terbatas di awal minggu. Skema pullback yang signifikan bisa dianggap sebagai peluang pembelian jika level dukungan teruji.
Analisis teknikal menunjukkan bahwa peluang upside tetap relevan selama momentum tetap kuat secara fundamental, meskipun volatilitas bisa meningkat menjelang rapat bank sentral dan rilis neraca perdagangan China.
Rencana trading yang disarankan adalah masuk posisi beli dengan target profit sekitar 0.6770 dan stop loss di 0.6580, menjaga rasio risiko/imbalan minimal 1:1.5 sesuai konteks pasar.